Bencana seperti tiada habisnya mendera negeri ini. Salah satunya sebut saja bencana banjir di Wasior,Papua Barat pada 4 oktober lalu. Korban tewas mencapai 110 orang sedangkan 450 orang dikabarkan hilang. Sedangkan korban yang mengalami luka-luka ringan dan berat di tampung di tenda-tenda yang disediakan pemerintah.
Para pengungsi ini sangat membutuhkan pakaian ,obat-obatan dan sarana sanitasi. Terjadi antrian panjang di WC umum yang di sediakan untuk pengungsi serta pada saat pembagian makan maupun oaba-obatan. Semua orang yang menyaksikan kejadian ini akan menyisahkan kepedihan di hati seluruh rakyat indonesia yang menyaksikannya.
Walaupun dilaporkan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana bahwa penyebabnya bukan karena penebangan liar, namun presiden SBY tetap hendak menyelidiki kebenaran laporan tersebut. Terlepas dari itu semua, kita sama-sama meyakini bahwa semua bencana yang melanda negeri ini adalah akibat ulah manusia yang tidak bisa menjaga dan melestarikan alam. Sehingga penderitaan demi penderitaan terus di alami seluruh rakyat negeri ini. Bencana yang silih berganti ini merupakan sebuah teguran untuk kita lebih mendekatkan diri kepada sang pencipta semesta alam ini, serta senantiasa menjaga keseimbangan kelestarian alam di bumi nusantara kita tercinta ini.
